28 September 2012

Tawuran itu Tidak Keren

Tawuran antar pelajar di jakarta akhir akhir marak terjadi sudah 2 korban tewas dalam aksi nakal para penerus bangsa ini.Seolah mereka tidak kapok dengan tindakan mereka bahkan tersangka pelaku tawuran yang menewaskan satu orang saat di tanya puaskah kamu saat melakukan kekerasan hingga berujung kematian jawabanya sengat mengejutkan dia menjawab ya saya puas tapi sedikit menyesal.

Apa pun motif pelajar melakukan tawuran itu tidak penting yang terpenting kenapa aksi tawuran terus terjadi sebenarnya apakah yang salah,,?apa dari guru di sekolah atau para orang tua atau kah dari mereka sendiri (para pelajar)yang kosong iman.Mungkin yang terakhir ini bisa menjadi alasan utama kenapa kekerasan sering terjadi.Kosong nilai nilai religius itu berbahaya sekali seperti kendaraan tanpa rem coba bayangkan jika anda menaiki mobil tapi remnya blong,meskipun melaju dengan kecepatan rendah tapi sangat membahyakan bagi pengemudi penumpang dan orang sekitarnya,bisa nabrak orang yang lagi lewat nabrak trotowar bahkan bisa masuk sungai atau jurang.Seseorang yang kosong nilai nilai religius akan mudah marah hidup tidak terkontrol menghalalkan segala cara bahkan bila sedang mengalami rasa frustasi hidup seakan tak berarti dan bukan tidak mungkin akan melakukan tindak bunuh diri.

Mungkin dari sekarang dunia pendidikan tidak mengutmakan lagi angka angka tapi lebih mengutamakan membangun generasi muda yang berkualitas dan berakhalak mulia,buat apa generasi muda pintar tapi hobi tawuran buat apa anak muda pintar tapi moralnya rusak.Lebih baik generasi muda yang biasa saja tapi mempunyai nilai religius yang bagus karena itu jauh lebih baik.Semakin dalam nilai religius seseorang maka akan semakin tenang bila menghadapi suatu masalah karena menyerahkan semua kepada yang di atas.

Selamat malam semoga bermanfaat

0 komentar:

Posting Komentar